Dunia Maya

Ada yang menggelitik di hati

Melihat sosok sosok unik hilir mudik

berselancar di jalur elektrik

jumlahnya ratusan, ribuan bahkan jutaan perdetik

bercengkrama ,bersua dalam sekali klik

Ide-ide kreatif terbang tinggi… menukik

lewat jemari lincah mengetik

berjuta pikiran bertemu di satu titik

jalur ini kerap bikin adiktif

Maya……

tak terlhat , tak teraba tapi terasa

Maya.…..

tempat alam bawah sadar dan imajinasi bersua

Maya……

Kerap membuat insan jatuh cinta meski tak bertemu muka

Ah.. Maya

ternyata dimana-mana sama

meskipun datang dari tempat yang berbeda-beda

tetapi rasa itu tetap nyata , tetap ada

hanya Rasa yang menyatukan semua

Maya…..

meski kasat mata,pribadi itu nyata

sombong atau rendah hati

Kasar atau lembut

Cinta damai atau penghasut

semua nyata terasa

benar benar terasa….. !!

Bandung , 15 Agustus 2010

Salam maya

ΜÖΜΜŸ

Hidup Ini Nikmat

Maafkan aku sahabat

Bila pagi ini sedikit bernubuat

Bukan bermaksud menyamai malaikat

Hanya ingin berbagi pendapat

Kalau sesungguhnya hidup ini Nikmat

Nikmatilah sebelum terlambat

.

kau pasti tau sahabat

Agama datang sebagai suatu berkat

Agar manusia lebih bermartabat

Agar yang tersesat bisa kembali selamat

Tidak ada gunanya berdebat

Kalau hanya akan menambah rapat

Sekat-sekat yang selama ini sudah rapat

Hampir mustahil mencari kata sepakat

Bila dihati masih ada dendam kesumat

.↔

Pagi-pagi membaca cuplikan puisi karya Kahlil Gibran

Sambil minum kopi hangat……  Nikmatt

.

Pengetahuan adalah cahaya

Memperkaya kehangatan hidup

dan semuanya dapat ikut mencarinya

Tetapi kau , saudara sebangsa, mencari kegelapan

Dan menyingkirkan cahaya

Menunggu curahan air dari batu

Dan kesengsaraan yang dialami bangsamu

Adalah kejahatanmu…………

Aku tak memaafkanmu , Dosa-dosamu

Karen kau sadar apa yg sedang kau lakukan

Prikmanusiaan adalah sungai yang cemerlang

Menyanyikan dan mengalirkan

Rahasia gunung ke jantung samudera

Tetapi Kau , Saudara sebangsa…………

Bagai genangan rawa yang penuh dengan seranggga

Dan ular berbisa….

(Communion of Spirits, Saudara Sebangsa )

SElamat Pagi

Salam

Suasana Pesta

Terdengar kabar tentang suatu pesta

Gegap gempita terdengar di seluruh pelosok kota

Seluruh Rakyat menyambut gembira

berharap…. bersiap  turut serta

Aroma harapan… impian …. membumbung ke angkasa

♥

Saat hari H gerbang kota dibuka

Rakyat berduyun-duyun dari Seantero kota

Berjubel , berdesakan…. ber himpitan……

Gerbang kota tak sanggup menahan beban…..

Beratttt…. ngak kuaattt…… ngakkk muaatttt !!!

♥

Rakyat mulai tak sabar…. Semangat berubah menjadi amarah

Bukaaaaa !!!!  ….. Kami mau masukkkkkk  !!!!

Dengan napas tersengal…. kaki yang terjepit….. tangan-tangan terulurr

Diiringi kepanikan…… gusarr… tak sabarr……

Harapan sedikit demi sedikit memudar

♥

Acara Pesta tetap terlaksana…. meski tak sesuai harapan

Hanya segelintir yang hadir… berlomba dengan Sang takdir

Di luar gerbang banyak rakyat kecewa….. Putus asa…. ada juga yang murka

Mengutuk…. mencibir….. ada juga yang berdzikir……

Wahai sang Pemilik langit dan bumi beri kami keikhlasan

♥

Saat Acara pesta telah usai…. gerbang kota mulai lengang

Hanya sampah dan rongsokan sandal yang tertinggal

Para pemulung mengais rezeki dari sisa sisa sampah yang terbuang

Sunguh pemandangan yang menyedihkan……

♥

Wahai penguasa kota…… akankah  hal serupa kelak tetap ada

Jangan biarkan rakyat kecewa…………..

Jangan biarkan Prasangka dan praduga mengotori kota

Karena apapun yang telah terjadi………

Kota ini kami Cintai  !!!!

Salam damai penuh cinta

Dosakah Aku ?

Terima kasih……....

Atas darah yang mengalir

Atas salib yang dipikul

Atas cinta yg kau ajarkan

Atas kasih yang bersemayam

.

LewatMu………..

Aku mengenal Tuhanku , Tuhan kita

TanpaMu……, aku sendirian , kebingungan

Hilang arah pandangan

KarenaMu……, Aku tau arah jalan

.

Terima kasih…………..

KasihMu telah menyinari duniaku

Memuaskan haus dahaga

Mengusir kesakitan dan kepedihan

Menemani dalam setiap penderitaan

Tersenyum dalam kebahagiaan

.

Maafkan aku…………….

Bila pemahamanku keliru

Cintaku masih semu

Tak hanya tertuju padamu

Karenaku masih tetap seperti dulu

Percaya kalau Bapa kita satu

Bapamu dan Bapaku

.

Dosakah aku………….

Bila masih tak percaya , kalau tiga adalah satu

Bila masih tak mampu , memahami kata-kataMu

Bila masih ragu……………………..

Bila…………………..  ( mungkin aku keliru )

Tolonglah………… Kuatkan aku Tuanku !!

♥

Salam dariku

Mommy

¤

Amarah !

Suaramu meninggi………..
Emosi tak terkendali…………
Yang ada hanya dengki………
Kata-katamu penuh caci maki………
Tidak ada sedikitpun empati dihati!
*
Napasmu memburu………..
Segalanya serba terburu-buru……..
Yang kau ikuti hanya nafsu……………..
Tak ingat dengan rasa malu………………
Tidak ada sedikitpun cinta dikalbu !
*
Amarah
Membuat luka dihati, menyakiti diri sendiri
Juga orang yang kita cintai
Dinasehati tetap tak peduli
Bisa menimbulkan darah tinggi , depresi
Kalau ngak hati-hati bisa mati berdiri
*
Amarah
Akarnya Kecemasan , biangnya kepahitan
Kalau berlebihan adalah ancaman buat kesehatan
Memancing permusuhan , mengakibatkan kerusuhan
Akhirnya terjadilah perpecahan…………………….
Hasilnya hanyalah kesia-siaan !!……….
*
Teringat satu firman yang mengatakan :
” Orang yang sabar besar pengertianya , tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan”
( Amsal 14 :29 )
” Apabila kamu menjadi marah , janganlah kau berbuat dosa
Janganlah sebelum matahari terbenam, sebelum padam amarahmu”
( Ef 4 : 26 )
>>>>>
Catt: tulisan ini sebagai pengingat diri
Karena sampai saat ini Mommy pun masih suka
sulit mengendalikan diri
*
Salam
Mommy

Kutunggu Jandamu.....

Wanita :
” Kenapa kita mesti bertemu disaat kita telah sama-sama terikat
oleh kata sepakat dan akad ?”…
Disaat hasrat tak mungkin lagi mendapat tempat yang layak?”….
Pria       :
” Takdir tak bisa ditebak………….
Apapun bisa terjadi apabila Tuhan sudah berkehendak
Rasa cinta   yg  datang tak dapat kita tolak…..
Meskipun kita telah sama-sama punya anak, “
Wanita  :
” Baiknya kita akhiri semua sandiwara ini
karena akan ada hati yang tersakiti bila kita tetap bertahan saling mencintai
Cukuplah semua sampai disini, biarlah rasa ini kusimpan  dalam hati “
Pria      :
” Janganlah menolak apa yang sedang bergejolak…….
Janganlah berlari dari apa kata hati , kita betul-betul saling mencintai
Tidak seharusnya kita berhenti……….
Meskipun harus sembunyi-sembunyi , marilah kita nikmati “
Wanita  :
” Aku menginginkan hal yang sama , tapi aku takut sama yang namanya dosa
Meskipun rasa ini hanya padamu , masih kuhormati orang yang selama ini ada disampingku
Jadi maafkanlah aku…. Kita tak mungkin bersatu “
Bila memang cinta kita mesti berpadu , suatu saat nanti mungkin kita bisa menyatu “
Pria      :
” Baiklah kalau begitu sayangku ……..
Kita simpan cinta ini sambil menunggu waktu…..
Ingatlah janjiku : KUTUNGGU JANDAMU !!!


Salam bahagia selalu
Mommy

Kenapa ??

Kau begitu acuh…

Aku beku dalam dinginmu

Rasa tak perdulimu….

Membuatku bertanya

Kenapa ?….

Kau begitu angkuh….

Aku tersudut dalam congkakmu

Rasa sombongmu…..

Membuatku bertanya

Kenapa ?…

Kau begitu sinis…

Aku menggigil dalam KeEgoisanmu

Salam

Mommy

Rasa ke Akuanmu

membuatku bertanya

Kenapa ?…

Hidup penuh dengan warna dan romantika

Nasib orang tak serupa….

Takdir mengantarkan kita pada kondisi yang tak sama

Haruskah kita tak peduli dengan sesama

Kenapa ?……………

Terkadang kita lupa banyak orang yang hidup tak seberuntung kita

Dalam sebagian kesenangan kita…. ada hak mereka

Renungan tengah malam

Ya Rabb…………….
Hanya Engkaulah yang berhak atas nasehat dan pertimbangan
Engkaulah yang punya pengertian
dan berhak atas penghakiman
>
Siapakah Aku ini …………………….
Silemah yang hanya bisa mengeluhkan gundah
Sihina yang berupaya tampil bijaksana
Sipendosa yang tengah mencoba mencuci noda
Siperagu yang masih saja pingin tau Apa RencanaMU
Sinaif yang masih sering munafik
PadaMUlah aku memohon pengampunan
PadaMUlah aku meminta kekuatan
“Tidak ada hikmah dan pengertian dan tidak ada pertimbangan yang menandingi Tuhan “
( Amsal 21:30 )
Semoga Doa dan usahaku  menjadi suka cita
Dan tidak berakhir sia-sia
Ya Rabb………………………
Aku datang dariMU…. Untuk memuji dan memuliakanMU
dan pasti akan kembali padaMU.
Hanya itu yang aku tau.

Salam………..  Mommy

Pengakuan Bu Kades ( ECR2 # 64)

Bimbang hatiku bimbang , diantara dua pilihan

Menyatakan kebenaran atau menyimpanya demi sebuah  kebaikan bersama

Jujur lah….. jujur……. !! suara itu terus berbisik ketelingaku

Kulihat sekelilingku….  Suasana begitu sepi, seluruh penghuni rumah sudah tertidur lelap

Jadi suara siapakah itu ?? terus menuntut dan memaksaku untuk mengatakan sebuah rahasia yg selama ini ku simpan

Ku langkahkan kaki menuju kamar putriku jingga, tidurnya nampak gelisah, sebagai seorang ibu ingin sekali bisa melihatnya hidup bahagia, kini usianya sudah pantas untuk menemukan seorang pria yg akan mendampinginya mengarungi kehidupan…. Jingga…. Anaku yg  cantik dan periang, meski sudah dewasa sipat manja dan genitnya belum juga hilang ( mirip ibunya )

Telanjang di depanMU

Menyusup jauh ke dalam bilik sukma

Menyusuri langkah yang sempat terekam sang waktu

Menguak misteri yang sulit terselami

Tentang keberadaan diri

«»

Ketika nurani jujur berkata

Seketika Rona merah menyeruak di pipi

Si angkuh tersungkur ke sudut menanggung malu

Terperangah diri ketika menyadari

Bahwa dosa masih saja berkuasa

«»

Nyamuk-nyamuk Pembawa Pesan

Bunyi itu terdengar lagi

sayup memecah heningnya malam

ngiiiiIIInnnnnGG…… semakin dekat

musik yang kerap mengangguku terlelap

memotong lintasan mimpi2 yang terekam

.

Ku coba tepiskan……………..

Ngiiinnngg suara itu seketika menjauh

Kubersiap lanjutan memutar rekaman mimpi yang sempat terhenti

Koq Malas ya?

Beberapa waktu belakangan ini saya lagi kehilangan semangat untuk menulis ,kalau ada yang Tanya kenapa ? sayapun ngak tau apa alasanya…. Rasa malas susah untuk digambarkan dengan kata kata, bukan karena tidak ada bahan untuk bisa dituliskan atau diceritakan…. Terkadang keinginan untuk menyampaikan sesuatu datang menggebu…. Ehh ketika komputer di buka… jari sudah siap menari tiba tiba saja ngak tau kenapa ide yang sudah ada diluar kepala , atau istilahnya kata kata yang sudah ada diujung lidah… lenyap seketika.

Si Malas ini sering juga datang ketika saya lagi kesulitan mengatur waktu, kerapkali tulisan yang sudah ada di draft ngak jadi di publish, terbatasnya waktu sering membuat saya terlambat membalas tanggapan dari teman 2, ngak sempat lagi jalan jalan ke lapak para sahabat, kalau dipaksakan malah jadi bingung mau memberi komentar apa, apalagi kalau tulisanya kebetulan panjang dan di luar pemahaman saya, makanya jangan heran kalau komentar yg diberikan hanya berupa sapaan atau dukungan saja.

Hanya Cinta Yang Bisa

Aku mengenalmu…… sungguh mengenalmu

Hasrat yang kerap kali menipu

Ketika mimpi berganti mimpi mimpi baru

Pemenuhan dunia begitu cepat usang dan berdebu

Indah gemerlap namun semu

♥

Kamulah Fatamorgana…….

Kesenangan yang tak pernah terpuaskan

Ku kejar dan terus ku kejar

Hingga lelah menyergap raga

Hingga putus asa singgah di jiwa

♥

Bapak ,Bukan Salahku Lahir Tak Sempurna

 Setelah anak anak berangkat ke sekolah , menikmati sarapan sambil menonton acara televisi sudah menjadi kebiasaan saya setiap pagi, hari ini hampir semua stasiun televisi menampilkan berita yang hampir sama , wawancara nazarudin melalui jaringan internet Skype dengan Iwan Piliang muncul dimana mana, nyanyianya masih tetap sama menuding Anas urbaningrum sebagai dalang utama dalam kasus wisma atlet, namun saya ngak begitu perduli dg apa yang dia ungkapkan, saya lebih suka melihat topinya yang unik itu..hehe , mungkin karena saya tidak begitu mengerti urusan politik dan sudah muak dengan ulah para politikus di negeri ini.

sesosok Mayat di Rel Kereta

Sakiiitttt….. pada siapa harus ku  ceritakan duka ini ?, pada siapa harus kunyatakan kecewa ini ?, tidak pada siapa siapa !….. tak seorangpun akan paham,hanya aku dan Tuhan saja yang tau betapa rasa ini sangat menyiksa, tak  ada bahu tempatku bersandar, tak ada hati yang sudi tuk berbagi…. Kini aku merasa sendirian di tengah keramaian, diantara  tawa kerabat dan teman……

Duhhhh,betapa sulitnya memendam bara yang hampir menghanguskan dada, membalut luka yang kian menganga…. Aakhhh jiwaku meronta.. putus asa, tak ada lagi mimpi yang tersisa, semua yang telah kulakukan hanyalah kesia -siaan belaka, benih  kasih yang kutanam tak akan pernah berbuah… jangankan berbuah bahkan bertunaspun tidak ! Harapan yang telah kubangun,  impian tentang kebahagiaan yang sempat ku khayalkan kini berangsur hilang… lenyap …. Tak berbekas, hanya meninggalkan rasa sakit yang kian mencekik